Obsession Award 2016

Oleh: Benny Kumbang (Editor) - 25 February 2016

 

Pertumbuhan volume penumpang KRL Commuter Line (CL) Jabodetabek melaju cepat, dengan pertumbuhan melebihi prediksi. Semua berkat ragam inovasi yang mengubah imej masyarakat terhadap moda transportasi kereta api menjadi jauh lebih baik.


Angka rata-rata penumpang per hari telah meningkat menjadi 737,03 ribu orang penumpang per hari pada akhir tahun 2015. Atau meningkat 24,6% dari total volume penumpang pada 2014 Tahun lalu, target perusahaan pun terlampui, yakni jumlah penumpang KRL menembus angka 253,35 juta penumpang.


Melalui beragam inovasi, seperti, penerapan sistem tiket elektronik, tarif progresif, peremajaan stasiun dan kereta, penambahan armada maupun jadwal perjalanan kereta, serta penembahan perjalanan, PT KCJ menargetkan jumlah penumpang mencapai 1,2 juta orang per hari pada 2019.


Setidaknya ada empat inovasi yang dilakukan PT KCJ, terkait dengan teknologi dan keteraturan. Yaitu, e-Ticketing yang mendongkrak volume penumpang KRL, rangkaian KRL yang lebih panjang, memperbanyak saluran informasi berbasis teknologi bagi pengguna agar dapat merencanakan perjalanan dengan lebih baik, dan penerapan stasiun bebas asap rokok dan pedagang kaki lima.


Tahun lalu, PT KCJ juga sudah memasang belasan unit vending machine atau mesin pembelian tiket otomatis, yang akan lebih memudahkan calon penumpang KRL dalam bertransaksi tiket KRL, yaitu melayani isi ulang (top up) kartu multitrip, pembelian tiket harian berjaminan (THB), layanan isi ulang, dan pengembalian jaminan (refund) THB.