Tokoh Berpengaruh 2017

Oleh: Benny Kumbang (Editor) - 12 August 2017

Sebagai Gubernur Bank Indonesia, Agus Dermawan Wintarto Martowardojo memiliki pengaruh besar dalam mengatur pergerakan ekonomi di Tanah Air.


Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi pada Juni 2017 sebesar 0,69%. Inflasi yang bertepatan dengan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1438 H lebih terkendali dibandingkan Hari Raya Idul Fitri 1437 H tahun sebelumnya.


Berdasarkan catatan BPS, inflasi saat Lebaran 2014 yang terjadi pada Juli 2014 sebesar 0,93%. Lebaran 2015 terjadi di Juli dengan inflasi 0,93%. Selanjutnya di 2016, inflasi Juni 0,66% dan Juli 0,69%, sehingga jumlahnya 1,35%.
Perkembangan ini tidak terlepas dari kontribusi positif berbagai kebijakan yang ditempuh Pemerintah dan koordinasi yang kuat dengan Bank Indonesia dalam menghadapi lebaran.


“Ke depan, inflasi akan tetap diarahkan agar tetap berada pada sasaran inflasi 2017, yaitu 4,0±1%. Untuk itu, koordinasi kebijakan Pemerintah di pusat dan daerah dengan Bank Indonesia dalam pengendalian inflasi terus diperkuat,” ujar Agus.


BI bersama pemerintah juga meresmikan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional yang bertujuan untuk memberikan akses informasi harga pangan terkini bagi masyarakat dan sekaligus mendukung perumusan kebijakan pengendalian inflasi.


Neraca perdagangan Indonesia mencatat peningkatan surplus pada Juni 2017, yakni sebesar USD 1,63 miliar, lebih tinggi dibandingkan dengan surplus Mei 2017 sebesar USD 0,58 miliar. Peningkatan surplus tersebut didukung oleh meningkatnya surplus neraca perdagangan nonmigas dan menurunnya defisit neraca perdagangan migas.


Secara kumulatif Januari-Juni 2017, surplus neraca perdagangan tercatat USD 7,63 miliar, lebih besar dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar USD 4,13 miliar.


Posisi cadangan devisa Indonesia akhir Juni 2017 tercatat USD123,09 miliar. Posisi cadangan devisa pada akhir Juni 2017 tersebut masih kuat untuk membiayai 8,9 bulan impor atau 8,5 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.