Figur Unggulan di 74 Tahun Indonesia Merdeka

Oleh: Syulianita (Editor) - 09 August 2019

Naskah: Elly Simanjuntak Foto: Fikar Azmy/Dok. Humas Citibank

 

Pada semester pertama tahun ini, Citibank membukukan laba bersih sebesar Rp 1,6 triliun, meningkat 97% dari periode yang sama tahun lalu dan ditopang oleh kenaikan pertumbuhan pendapatan bunga bersih sebesar 8%.

 

Merangkai 50 tahun dedikasi untuk Indonesia, Citi Indonesia (Citibank) tak pernah berhenti berkomitmen untuk senantiasa tumbuh dan berkembang bersama negeri ini. Sebagai Bank berskala global yang hadir di lebih dari 160 negara dan yurisdiksi, termasuk di Indonesia, Citibank terus memperkuat inovasi digitalisasi perbankan baik di lini Institutional Banking maupun Consumer Banking. Dengan berfokus kepada inovasi dan digitalisasi, Citibank memastikan bahwa praktik terbaik dari berbagai belahan dunia dapat diterapkan di Indonesia untuk memajukan industri perbankan. Tak hanya itu, Citibank pun berkomitmen untuk mengembangkan talenta-talenta lokal, melalui pelatihan profesional terbaik hingga mobilitas pekerjaan lintas negara. Tak heran Citi dijuluki sebagai ‘University of Banking’ bagi para bankir profesional.

 

Ikatan alumni dari Citi pun cukup kuat, dengan tersebarnya alumni Citibank yang telah berhasil menduduki berbagai posisi penting di industri perbankan di Indonesia, maupun yang telah ‘moved on beyond banking’ dengan menduduki posisi penting di lintas sektor termasuk pemerintahan. Kuatnya ikatan alumni Citibank terbukti dengan selalu penuhnya acara alumni tahunan, yaitu Citi Indonesia Alumni Network. 

 

Di bawah kepemimpinan Chief Executive Officer (CEO) Citibank N.A., Indonesia saat ini, yaitu Batara Sianturi dan didukung oleh jajaran senior management yang kuat, Citibank berhasil menorehkan catatan dan kinerja positif hingga pertengahan tahun 2019. Pada semester pertama tahun ini, Citibank membukukan laba bersih sebesar Rp 1,6 triliun, meningkat 97% dari periode yang sama tahun lalu dan ditopang oleh kenaikan pertumbuhan pendapatan bunga bersih sebesar 8%. Pertumbuhan laba bersih ini memberikan kontribusi pada peningkatan Return on Equity (ROE) sebesar 20,14% dari 10,31% dan Return on Asset (ROA) sebesar 4,97% dari 2,88% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu. Tingkat kecukupan permodalan dan kualitas aset Bank pun tetap kuat, dengan rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) sebesar 24,56%. Sementara, rasio Non Performing Loan bruto maupun netto masing-masing sebesar 2,29% dan 0,44%. Bank juga berhasil mencatatkan rasio lending-to-funding (RIM) yang solid  sebesar 79,2%.

 

Reputasi dan kredibilitas Citibank diperkuat dengan berbagai penghargaan bergengsi yang diraih baik di skala nasional, regional, maupun global. Citibank meraih penghargaan sebagai ‘Wealth Management Platform of the Year – Indonesia’ dari Asian Banking and Finance Awards. Di level Asia, tahun ini Citi Asia dinobatkan sebagai Best Digital Bank in Asia dan juga Best Bank for Transaction Services in Asia dalam ajang Euromoney Awards for Excellence.

 

Menurut Euromoney, penghargaan Best Digital Bank in Asia berhasil diraih oleh Citi Asia, karena mengapresiasi kemajuan signifikan yang dicapai dalam bidang digitalisasi di seluruh lini bisnis Global Consumer Banking dan Institutional Clients Group. Sementara, Best Bank for Transaction Services in Asia diperoleh karena Euromoney melihat adanya pertumbuhan jumlah klien Treasury and Trade Solutions di segmen digital, fokus dalam hal inovasi di internal, dan melalui co-creation dengan nasabah dan kemitraan fintech, serta peluncuran berbagai kapabilitas digital di skala Asia Pasifik. 

 

Pertumbuhan bisnis Citibank diimbangi dengan berbagai inisiatif sosial yang berfokus pada literasi keuangan maupun kewirausahaan generasi muda. Di bawah payung Citi Peka (Peduli dan Berkarya), Citibank tahun ini memberikan pelatihan, pendampingan, dan penghargaan bagi pengusaha mikro di ajang Citi Microentrepreneurship Awards (CMA) yang telah dilaksanakan secara konsisten selama 14 tahun. Hingga kini, CMA telah memberikan penghargaan kepada lebih dari 240 pengusaha mikro dan 12 lembaga keuangan mikro. Citibank juga menyelenggarakan ‘Creative Youth at Indonesia’s Heritage Sites Program’ bersama dengan mitra pelaksana, UNESCO Office Jakarta. Untuk memberdayakan 400 wirausaha muda guna memanfaatkan peluang mata pencaharian yang ditawarkan dari situs warisan dunia, termasuk tujuan wisata popular di Indonesia, seperti Candi Borobudur dan Candi Prambanan (Jawa Tengah), Danau Toba (Sumatera Utara), dan Kota Tua (Jakarta). 

 

Masih berfokus kepada generasi muda, Citibank dan Indonesia Business Links mengadakan program Skilled Youth Program yang telah dilaksanakan selama tiga tahun. Tahun ini melibatkan 384 pemuda di kawasan industri, guna membekali mereka dengan soft skills maupun hard skills untuk pemberdayaan ekonomi dan pembangunan kapasitas generasi muda. Hebatnya, di tengah kesibukan dan padatnya aktivitas, Citibank mendorong para karyawannya untuk menyempatkan diri berbaur dengan masyarakat. Termasuk membantu melaksanakan aktivitas sosial yang memberikan impact dan nilai tambah bagi masyarakat, terutama untuk mereka yang kurang beruntung. Para Citi Volunteers ini diberikan kebebasan dalam berbagi, antara lain dalam bentuk mentoring, memperbaiki fasilitas belajar-mengajar, dan lain sebagainya. 

 

Batara mengatakan, “Kinerja yang baik ini merupakan hasil dari komitmen kami untuk memberikan yang terbaik kepada para klien, menciptakan nilai ekonomi, dan  bertanggungjawab secara sistemik dalam kerangka kerja manajemen risiko yang kami miliki. Beragam pencapaian positif yang telah kami lakukan pada semester pertama 2019 merupakan tolak ukur bagi kami dalam melanjutkan kinerja yang baik. Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh karyawan, mitra bisnis, klien, dan pemangku kepentingan Citibank atas kerjasama dan kepercayaan yang telah diberikan.” ujar Batara menutup pembicaraan dengan  Men’s Obsession.