Obsession Awards 2023 "Best Companies"

Oleh: Syulianita (Editor) - 14 March 2023

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

 

Sepanjang 2022, PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) monerahkan pencapaian manis. Betapa tidak, bank berkode emiten BBTN ini membukukan laba bersih sebesar Rp 3,04 triliun. Nilai ini melesat 28,15 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp2,37 triliun.

Direktur Utama Bank BTN Haru Koesmahargyo mengatakan, peran besar pemerintah dalam mendukung perumahan rakyat serta menjaga perekonomian nasional tetap stabil menjadi pendorong bisnis perseroan. Di sisi lain, imbuhnya, dukungan pemerintah berupa Penyertaan Modal Negara (PMN) dan peningkatan alokasi dana untuk perumahan subsidi juga menjadi bukti nyata dukungan Pemerintah untuk rumah rakyat.

Nakhoda Bank BTN ini juga menyebutkan kenaikan laba ini ditopang pertumbuhan kredit yang solid, perbaikan proses bisnis dan kualitas kredit, serta kenaikan simpanan. Per 31 Desember 2022 penyaluran kredit tercatat Rp298,28 triliun atau tumbuh 8,53 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp274,83 triliun. Kredit pemilikan rumah (KPR) masih menjadi motor terbesar pergerakan bisnis Bank BTN. Secara total, KPR di Bank BTN tumbuh 9,23 persen secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi Rp233,68 triliun per 31 Desember 2022.

Di segmen ini, KPR Subsidi tumbuh 11,61 Persen yoy menjadi Rp145,86 triliun pada akhir 2022. Dengan kinerja tersebut, Bank BTN tercatat masih memimpin pasar KPR Subsidi dengan pangsa sebesar 83 persen.

Bank BTN juga berhasil mendongkrak Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 8,77 persen yoy dari Rp295,97 triliun menjadi Rp321,93 triliun per 31 Desember 2022. Dengan kinerja positif kredit dan DPK, aset bank yang berfokus pada pembiayaan rumah rakyat ini juga naik 8,14 persen yoy dari Rp371,86 triliun menjadi Rp402,14 triliun per 31 Desember 2022. Pertumbuhan bisnis tersebut, sambung Haru, juga diimbangi dengan penguatan modal, perbaikan kualitas serta peningkatan pencadangan, sehingga bisnis Bank BTN diharapkan terus tumbuh berkelanjutan. Untuk Unit Usaha Syariah (UUS) Bank BTN juga tumbuh sepanjang 2022. Laba bersih BTN Syariah tersebut tercatat naik 80,12 persen yoy menjadi Rp 333,58 miliar per 31 Desember 2022 dari Rp185,20 miliar.

Sebagai bank yang fokus pada perumahan di Indonesia, dengan KPR mencapai 89 persen dari portofolio kredit, Bank BTN bertindak sebagai akselerator Program Sejuta Rumah yang diinisiasi Pemerintah sejak 2015 sebagai solusi dari backlog perumahan nasional yang diperkirakan mencapai 11,4 juta rumah. Bank yang meraih predikat A pada ajang ESG Disclosure Awards 2022 ini telah mencanangkan program transformasi dengan visi menjadi Best Mortgage Bank di Asia Tenggara pada tahun 2025. Dalam mewujudkan posisinya tersebut, salah satunya Bank BTN menjalankan pengembangan pinjaman untuk segmen milenial mengembangkan bisnis di sepanjang rantai pasok perumahan dan membangun ekosistem Digital Mortgage.

“Apa yang kami jalankan dalam beberapa tahun terakhir masih on track dengan misi kami menjadi Best Mortgage Bank dan kami terus menerus melakukan inovasi, beradaptasi dengan dinamika bisnis perbankan maupun properti untuk memberikan layanan terbaik baik masyarakat,” ungkap Haru.

Kiprah Bank BTN dalam melakukan transformasi dengan baik dan fokus pada perluasan bisnis berbasis ekosistem perumahan menuai prestasi dengan diganjar penghargaan bergengsi sebagai Best Asia’s Transformation Bank tahun 2022 pada ajang Euromoney Awards of Excellence 2022.