MO Decade 2004-2014: 10 Dewa Abad Modern

Oleh: Andi Nursaiful (Administrator) - 02 January 2014
9. Narkoba
Bagi para pecandu dan tawanannya, narkotika dan obat-obatan terlarang (Narkoba) nyaris menjadi Tuhan. Apapun rela mereka lakukan demi menikmatinya. Sedangkan bagi para produsen dan pengedarnya, narkoba adalah jalan hidup terbaik. Salah satu orang terkaya dunia dikenal sebagai bos kartel narkoba asal Meksiko. Begitu dahsyatnya pengaruh narkoba bagi masyarakat modern dewasa ini.

Penyalahgunaan narkoba, atau Napza (Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif), nyaris tak lagi bisa dicegah, mengingat hampir seluruh penduduk dunia dapat dengan mudah mendapatkannya. Data PBB tahun 2012 saja, menyebutkan, ada sekitar 300 juta orang berusia produktif antara 15 sampai 64 tahun yang mengonsumsi narkoba, dan kurang lebih 200 juta orang meninggal dunia setiap tahunnya, akibat penyalahgunaan narkoba.

Di Indonesia, menurut Badan Narkotika Nasional (BNN), jumlah pengguna narkoba tahun 2013 sudah mencapai 4,9 juta lebih, di mana sebanyak 51.000 pecandu meninggal setiap tahun, atau 41 orang meninggal setiap harinya.

Dewasa ini, telah teridentifikasi narkoba jenis baru, baik alami maupun sintetis yang disebut dengan zat psikoaktif baru atau new psychoactive substances. Jumlahnya mencapai 251 macam zat, dan celakanya, belum terjangkau oleh aturan hukum yang berlaku di setiap negara.