Obsession Awards 2021 - Best Companies

Oleh: Syulianita (Editor) - 26 December 2021

PT Kalbe Farma Tbk

Naskah: Imam Fathurrohman Foto: Istimewa

Catatan hebat ditorehkan PT Kalbe Farma, Tbk kendati di tengah pandemi Covid-19 yang mewabah secara global. Berdasarkan laporan keuangan, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) meraup laba bersih Rp2,29 triliun hingga kuartal III-2021. Angka ini naik 12,28% dibandingkan periode sama 2020 sebesar Rp2,03 triliun. Kenaikan ini ditopang peningkatan penjualan yang mencapai Rp19,099 triliun atau naik 11,7% dari periode sebelumnya.

Kendati masih dalam suasana pandemi, strategi perseroan dalam mempertahankan tingkat laba bersih ini terbilang sukses berkat menggabungkan pengelolaan portofolio produk, efektivitas kegiatan penjualan, dan pemasaran, melakukan transformasi pemanfaatan teknologi digital, serta memonitor biaya-biaya operasional.

Di tengah pandemi yang belum surut, Kalbe Farma terus mendorong riset, inovasi dan produksi obat terkait Covid-19. Direktur Utama Kalbe Farma, Vidjongtius menyebutkan saat ini sudah ada beberapa obat Covid-19 yang diproduksi Kalbe Farma, baik obat herbal maupun kimia. Bahkan, Kalbe Farma juga memastikan kesiapannya untuk meningkatkan produksi obat Covid-19.

Langkah ini sekaligus memantapkan komitmen Kalbe Farma sebagai perusahaan farmasi terdepan di Tanah Air yang mendorong pengembangan teknologi dalam memproduksi obat-obatan. Termasuk melalui pengembangan teknik bioteknologi. Untuk mewujudkannya, Kalbe Farma telah menyiapkan dana riset pengembangan Bioteknologi Rp250 miliar hingga Rp500 miliar setiap tahun. Emiten farmasi ini juga tengah fokus memperkuat bisnis digital dengan melakukan pengembangan digital kesehatan melalui KlikDokter, termasuk digital dalam distribusi dan logistik. Hal ini didorong perubahan perilaku konsumen dan pasar yang semakin dipengaruhi teknologi internet, termasuk di sektor kesehatan. 

Pada tahun ini, Kalbe Farma menyiapkan dana mencapai Rp100 miliar hingga Rp150 miliar untuk memperkuat lini bisnis digital kesehatan tersebut. Digunakan untuk mengembangkan platform B2C KlikDokter dan platform B2B EMOS. Kalbe Farma meyakini hasil dari digital kesehatan sangat menjanjikan bertambah besar di tahun depan dan inovasi produk obat berbasis biologi.

Tak melulu meraup laba, Kalbe Farma juga dinilai memiliki kepedulian tinggi terhadap upaya mengentaskan dampak pandemi Covid-19. Perusahaan ini terus mendukung upaya-upaya pemerintah dalam mengatasi Covid-19. Salah satunya dengan memberikan bantuan obatobatan, vitamin, APD, nutrisi kepada tenaga kesehatan di puluhan rumah sakit rujukan pemerintah untuk Covid-19 di seluruh Indonesia.

Kalbe Farma juga menaruh kepedulian dengan mendukung pemberdayaan UMKM dan penyediaan akses mudah bagi masyarakat untuk suplemen kesehatan melalui brand H2 Health and Happiness. Melalui program H2 Heart ini, Kalbe Farma memberikan kesempatan kepada siapa pun untuk memulai bisnis serta meningkatkan usahanya dengan menjadi pengecer atau reseller resmi yang langsung bekerja sama dengan Kalbe. Termasuk juga mendapatkan pelatihan pengembangan usaha dan pendampingan langsung dari tim Kalbe Farma.