Page 83 - E-Mag Mensobsession Edisi 195
P. 83
Piring Bibir - Ethiopia
Huffpost menyebutkan bahwa para perempuan dari
Suku Mursi dan Surma di Ethiopia akan memasang
piring kayu atau tanah liat di bibirnya. Hal ini dilakukan
untuk menunjukkan kecantikan dan status mereka.
Biasanya, piring ini kali pertama dipasang pada
bibir perempuan setelah mereka mengalami pubertas.
Caranya dengan melubangi bagian dari bibir, disertai
dengan pencopotan beberapa gigi bagian bawah.
Seiring berjalannya waktu, piring yang dimasukkan ke
dalam bibir akan berukuran semakin besar, bahkan
hingga lebih dari 12 cm. Konon, semakin besar piringnya,
semakin besar pula mahar yang didapatkan oleh
perempuan pada pernikahan mereka.
Memahat Gigi - Mentawai
Tradisi aneh kali ini berasal dari Indonesia, yaitu suku Mentawai yang
ada di kepulauan Mentawai lepas pantai barat Sumatera. Diketahui,
Suku Mentawai sudah ada di kepulauan tersebut sejak 2000 tahun
sebelum masehi.
Salah satu tradisi yang ada di suku ini adalah mengukir gigi
kaum hawa agar menjadi runcing. Mereka percaya bahwa wanita
bergigi runcing terlihat lebih menarik dan memiliki hubungan yang
baik antara jiwa dan raga mereka.
Gigi tiap wanita akan diamplas menggunakan pisau kasar. Yang
menjadikannya mengerikan adalah prosesnya. Wanita yang giginya
diruncingkan tidak mendapatkan obat atau bius sehingga mereka
akan merasakan sakitnya saat saraf gigi mereka terkena pisau kasar.
Ikipalin - Papua Barat
Menurut news.com.au, para perempuan
dari Suku Dani, Papua Barat, Indonesia,
memiliki ritual bernama Ikipalin, yakni
mereka akan memotong bagian atas jari
setiap ada orang terdekat yang meninggal.
Hal ini dilakukan untuk mengusir arwah
orang yang sudah tiada, sekaligus untuk
menunjukkan rasa duka karena berkabung.
Ritual bernama Ikipalin ini telah dilarang
oleh pemerintah beberapa tahun yang
lalu. Namun, sebagian orang diduga masih
melakukan praktik tersebut hingga kini. n
APRIL 2020 | | 83