Oleh: -

Eben Eser Nainggolan (Direktur Keuangan PT BNI Life Insurance)

Naskah: Indah Kurniasih Foto: Fikar Azmy

Mendapat kepercayaan sebagai Direktur Keuangan PT BNI Life Insurance (BNI Life) sejak tahun 2018, Eben Eser Nainggolan dikenal sebagai sosok yang selalu menunjukkan loyalitas dan dedikasinya. Ia terbukti berhasil membawa dampak positif bagi kinerja keuangan BNI Life di tengah kondisi makro ekonomi yang masih belum stabil.

Salah satunya adalah ketika dia membuat perusahaan sukses mencatatkan kinerja baik hingga November 2021 dengan berhasil membukukan aset sebesar Rp22,7 triliun. Jumlah tersebut meningkat sebesar 31% sejak tahun 2018. Selain itu, membukukan pendapatan premi sebesar Rp4,1 triliun juga berhasil dilakukan. Aset investasi BNI Life pun mengalami pertumbuhan sebesar 11,4% jika dibandingkan dengan periode sama di tahun lalu (YoY) sebesar Rp20,9 triliun.

“Dari sisi proses bisnis ada beberapa perbaikan proses yang sudah dilakukan. Seperti mengembangkan dan membuat e-procurement system yang bertujuan untuk memonitor, mengontrol, dan mempercepat proses pengadaan. Selain itu, kami juga melakukan ‘Paperless Payment Expedition’, yaitu efisiensi dalam proses pengiriman dokumen permintaan pembayaran. Dengan diterapkannya sistem paperless ini tidak ada lagi pengiriman hardcopy dan efisiensi biaya serta efektivitas proses,” tuturnya dengan tegas.

Menjabat sebagai direktur keuangan, tantangan yang dihadapi pada masa pandemi tentu tidaklah mudah. Namun, pria yang sempat menjabat sebagai CEO of Semarang Regional Office BNI ini berhasil melewatinya. Ia membuat kebijakan yang menuntut perusahaan untuk beradaptasi dalam melakukan perubahan dan rutinitas baru di era pandemi. Beberapa kebijakan yang dibuat adalah adanya strategi penjualan yang menerapkan sistem baru tanpa bertatap muka. Melakukan perubahan pada proses bisnis secara digital juga dilakukan demi menekan angka kerumunan dan biaya yang lebih efisien. Tidak hanya itu, Eben juga menetapkan beberapa kebijakan investasi untuk mengoptimalkan hasil investasi perusahaan, serta memperbaiki struktur product mix agar menghasilkan profit yang lebih baik dan berkesinambungan.

Selain itu, demi memenuhi kebutuhan nasabah dan mendukung pertumbuhan bisnis serta penjualan pada tahun 2021, BNI Life juga telah melakukan beberapa inovasi. Pada pengembangan produk misalnya diluncurkan sejumlah produk baru di berbagai saluran distribusi, di antaranya produk Solusi Dana Kesehatan, Solusi Proteksi sehat, BNI Life Ultima Protection Plus, BNI Life Infinite Protection, dan lainlain. Pada lini asuransi jiwa, BNI life juga mengembangkan inovasi produk unit link baru, yaitu BLPM Plus dalam kategori Unitlink Hybrid yang dilengkapi dengan berbagai pilihan asuransi tambahan.

Ketika ditanya apa yang menjadi targetnya pada tahun 2022, ia menjelaskan, “Kami menargetkan pendapatan premi lebih dari Rp5 triliun dan pengembangan aset perusahaan lebih dari Rp24 triliun. Selain itu, tentunya kami senantiasa melakukan inovasi untuk bisnis yang berkelanjutan.