Renaldi Husada (CEO Dana Darpa Group), Growing Passion In Business

Oleh: Syulianita (Editor) - 22 November 2021

Naskah: Angie Diyya/Gia Foto: Sutanto

Dunia bisnis sama sekali bukan hal baru baginya, karena ia telah diperkenalkan dengan bidang ini sejak masih sangat belia. Seiring waktu, naluri sebagai pebisnisnya pun tumbuh dengan cepat, sehingga ia mampu menjejakkan kaki bersaing di berbagai bidang usaha.

Meski usianya masih terbilang muda, Renaldi Husada sudah konsisten memiliki visi dan tekad akan menapaki karier sebagai pebisnis. Terlahir dari keluarga pengusaha, sejak kecil pria kelahiran tahun 1999 ini memang sudah sering mengikuti kegiatan kedua orang tua. Kala itu, Renaldi mengungkapkan masa-masa liburan sekolahnya selalu diisi dengan ikut serta pergi ke kantor sang ayah setiap hari dan duduk mendengarkan beliau rapat dari pagi hingga petang secara rutin.

“Dulu waktu kecil, saya kerap mempertanyakan pada diri sendiri, mengapa liburan sekolah saya tak seindah teman-teman lain yang bisa bebas bermain? Saya sempat menanyakan kepada ayah, kenapa di usia yang masih duduk di bangku sekolah dasar saya sudah harus mendengarkan ayah berdiskusi dengan para rekan kerjanya. Ternyata ayah memiliki pemikiran lain, walaupun awalnya saya tidak mengerti semua apa yang didiskusikan tersebut, secara perlahan pikiran alam bawah sadar saya dapat menerimanya dengan baik. Karena ayah saya selalu berkata, ‘tidak peduli kamu mengerti atau tidak, kamu duduk saja dengan tenang di sebelah sambil mendengarkan pembahasan ini’,” urai Renaldi.

Didikan secara kontinyu itu pun secara tidak langsung membuat jiwa dan keinginan Renaldi menjadi pengusaha kian bertumbuh. Karena sering melihat bagaimana sang ayah berdiskusi, membuat suatu gagasan, memimpin, dan melakukan negosiasi, ia jadi mengerti sedikit demi sedikit. Bahkan ia mencoba mempraktikkannya dengan mulai berjualan. “Kebetulan saya memang suka dengan hewan. Sejak SD saya mulai mencoba berjualan hewan kepada teman-teman dan ternyata berhasil! Dengan ilmu-ilmu yang didapat, saya berhasil menjual hewan kepada teman-teman di sekolah. Dari sanalah, saya mulai menjiwai dan memutuskan untuk menjadi seorang pengusaha kelak,” ungkap Renaldi bersemangat.

Setelah menempuh pendidikan dan lulus dari Universitas San Francisco, Amerika Serikat tahun 2019, Renaldi kembali ke Indonesia dengan suatu tekad yang bulat. Selain karena ia merupakan putra satu-satunya untuk meneruskan bisnis, Renaldi sendiri sesungguhnya memiliki gairah yang tinggi dalam berbisnis. Bidang usaha yang ia tekuni cukup beragam mulai dari perhotelan, properti, pariwisata, transportasi, agrikultur, dan F&B.

“Pada umur 21 tahun, sekitar dua tahun lalu saya mulai dipercaya mengelola dan mengoperasikan bisnis keluarga di bidang perhotelan dan properti. Saya juga menangani usaha transportasi penyewaan mobil, baik ke sister company maupun ke perusahaan luar, juga ada beberapa bidang usaha lain,” kata sosok yang selalu menularkan nilai positif tersebut.

Renaldi menuturkan, di bawah payung Penuh Hotel management ia mengoperasikan lebih dari 20 hotel di berbagai kota besar di seluruh Indonesia, mulai dari bintang 2 hingga bintang 4. Sebut saja, Golden Flower hotel yang terletak di Jalan Asia Afrika Bandung, begitu pula dengan brand Serela dan Ginoferuci yang tersebar di Bandung, Yogyakarta, Bali, dan Cianjur. Kemudian ada juga di bidang properti, rumah cluster siap tinggal Darpa Land yang terletak di berbagai titik di kota Bandung.

“Bidang pariwisata masih terus dalam pengembangan. Dalam waktu dekat ini kami akan membuat area tempat wisata unik di Bandung. Dan terakhir yang termasuk baru didirikan adalah bisnis coffee shop bernama Armor Genuine Coffee & Roastery yang belum lama ini meluncurkan outlet kelima,” paparnya.