The Best Young Leader

Oleh: Benny Kumbang (Editor) - 28 October 2013
Naskah: Sahrudi, Foto: Sutanto/Dok. Bank Sahabat Sampoerna

Langit adalah batas: “Kami mencermati setiap peluang seraya menelaah akan seberapa jauh kami mampu melukis dan memberikan warna bagi Indonesia”


Tulisan kata-kata bijak di atas, ditorehkan Indra Wijaya Supriadi di halaman pertama company profile PT. Bank Sahabat Sampoerna (Bank Sampoerna). Untaian kalimat motivasi tersebut tentu bukan sekadar “kata mutiara” tapi lebih merupakan gambaran dari sikap sejati Indra sebagai seorang bankir muda yang memiliki idealisme tinggi untuk bangsa dan Negara. Sebagai Direktur Utama Bank Sampoerna, alumnus Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (UI) ini adalah sosok yang mampu memadukan kesuksesan sebagai seorang pebisnis dan sebagai anak bangsa yang tak hanya berpikir bagaimana meraih profit tapi juga bagaimana membangun dan memajukan bangsa dan negaranya dan peduli terhadap pemberdayaan masyarakat.

Kariernya di Bank Sampoerna diawali dengan bergabungnya ia dalam “Sahabat UKM-Sampoerna Microfinance”, dengan badan hukum Koperasi yang dikelola khusus untuk memberdayakan kalangan pengusaha mikro dan kecil di tahun 2008. Hal ini sesuai dengan aspirasi dari Keluarga Sampoerna yang sangat peduli terhadap pemberdayaan masyarakat prasejahtera. Salah satu aktivitas yang dilakukan adalah dengan membantu Ibu-ibu miskin di Jawa Timur melalui program yang disebut dengan Kelompok Wanita Tanggung Renteng (KWANTREN) yang merupakan pola pemberdayaan mirip dengan Bank Grameen yang digagas Muhammad Yunus di Bangladesh  yang memberikan pinjaman kecil kepada orang yang kurang mampu tanpa membutuhkan collateral.