Brightspot SuperMRKT 2025 Hadir dengan Format Baru dan Kolaborasi Teknologi

Brightspot Market yang dikenal sebagai pasar kreatif terkurasi terbesar di Indonesia kembali hadir dengan konsep baru. Mengusung tema Brightspot SuperMRKT, acara berlangsung di AGORA Mall selama dua akhir pekan pada 27 sampai 30 November dan 4 sampai 7 Desember 2025. Memasuki tahun ke-16, Brightspot tetap menjadi ruang pertemuan bagi brand lokal, kreator, dan pengunjung yang mencari pengalaman berbelanja berbasis kultur.

Founder Brightspot MRKT Anton Wirjono menjelaskan bahwa gagasan SuperMRKT berangkat dari upaya menghadirkan pengalaman yang dekat dengan keseharian namun dikemas dalam bentuk kreatif. Ia mengatakan bahwa inspirasi supermarket dipilih karena menjadi tempat bertemunya banyak kebutuhan dan kebiasaan. “Kami ingin menghidupkan kembali suasana supermarket tempat semua orang datang untuk mencari hal yang mereka butuhkan tapi juga menemukan hal-hal yang tak terduga,” ujar Anton.

Tahun ini, Brightspot menggandeng seniman Ardhira Putra untuk merancang instalasi visual yang menjadi bagian dari pengalaman berkeliling area acara. Konsep tersebut dirancang agar pengunjung dapat menelusuri produk fashion, lifestyle, kuliner, dan seni dalam alur yang menyerupai lorong supermarket.

Kolaborasi dengan mitra strategis kembali menjadi bagian penting penyelenggaraan. BCA hadir dengan layanan pembayaran melalui aplikasi MyBCA dan kartu kredit BCA. Fandy selaku SVP Transaction Banking Business Development BCA mengatakan bahwa dukungan terhadap Brightspot sejalan dengan komitmen perusahaan dalam mendukung pertumbuhan industri kreatif. Ia berharap pengunjung mendapatkan pengalaman transaksi yang mudah dan nyaman selama acara.

Google Indonesia turut berpartisipasi dengan fokus pada pemanfaatan kecerdasan buatan. Feliciana Wienathan, Communications Manager Google Indonesia, menyampaikan bahwa adopsi AI di Indonesia cukup tinggi dan dapat menjadi alat untuk mendorong produktivitas pelaku usaha. Google mengadakan sebelas sesi workshop untuk empat puluh peserta per kelas, disertai akses gratis Google AI Pro selama tiga bulan bagi peserta.

Dukungan juga datang dari MRT Jakarta dan Transjakarta dalam menyediakan akses transportasi publik bagi pengunjung. Keduanya menyebut bahwa kolaborasi dengan acara kreatif seperti Brightspot menjadi kesempatan untuk mendorong penggunaan moda transportasi publik oleh masyarakat muda.

Sejak pertama digelar pada 2009 dengan dua puluh lima tenant, Brightspot telah berkembang menjadi ajang besar industri kreatif. Pada penyelenggaraan terakhir, acara ini mencatat lebih dari seratus dua puluh sembilan ribu pengunjung. Tahun ini, Brightspot SuperMRKT 2025 menghadirkan lebih dari dua ratus dua puluh brand terkurasi dengan target lebih dari seratus ribu pengunjung.

Anton menutup sesi dengan menegaskan bahwa kolaborasi lintas sektor memberi peluang bagi brand lokal untuk berkembang di tengah kompetisi yang terus berubah. Ia mengatakan bahwa Brightspot sejak awal dirancang sebagai ruang belajar dan bertumbuh. “Kami ingin ruang ini terus relevan dan bermanfaat bagi mereka yang membangun brand dengan idealisme maupun keberanian,” ujarnya. (Angie)