Canva dan Kemenparekraf Jalin Kerja Sama untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi Kreatif Indonesia
Dalam lanskap bisnis yang makin bertumpu pada kreativitas dan teknologi, kolaborasi lintas sektor menjadi kunci untuk mempercepat pertumbuhan talenta dan usaha lokal. Ekonomi kreatif tak lagi hanya soal ide, tapi juga soal kemampuan mengomunikasikan nilai melalui visual yang kuat dan relevan. Inilah yang melatari kemitraan antara Canva dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. Melalui nota kesepahaman yang baru saja ditandatangani, kedua pihak sepakat untuk memperkuat akses pelaku ekonomi kreatif terhadap alat desain dan pelatihan keterampilan visual, terutama bagi komunitas kreatif di daerah.
Penandatanganan kerja sama dilakukan oleh Sekretaris Kementerian Ekonomi Kreatif Dessy Ruhati dan Regional Head Canva untuk Asia Tenggara Yani Hornilla Donato, disaksikan langsung oleh Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya. Dalam sambutannya, Riefky menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam memperluas akses digital dan membangun daya saing kreatif nasional.
“Kemitraan ini bagian dari langkah strategis untuk memperkuat sektor ekonomi kreatif yang telah menyumbang signifikan terhadap PDB dan penyerapan tenaga kerja. Akses terhadap alat visual modern dan pelatihan praktis akan mempercepat adaptasi digital pelaku usaha kreatif, terutama di daerah,” ujar Riefky.
Melalui kerja sama ini, para pelaku ekonomi kreatif yang terafiliasi dengan Kemenparekraf akan mendapatkan akses ke Canva Pro dengan harga khusus, serta berbagai pelatihan dan lokakarya yang digelar rutin setiap bulan. Program ini juga akan melibatkan tim internal pemerintah dalam upaya memperkuat kapasitas komunikasi visual lintas lembaga.
Canva juga akan memperkaya pustaka template lokalnya dengan desain yang merepresentasikan budaya dan karakter bisnis Indonesia. Langkah ini diharapkan mendukung pelaku usaha dalam membangun identitas visual yang relevan dengan pasar lokal maupun global.
Menurut data internal Canva, Indonesia saat ini merupakan pasar pengguna Canva terbesar di Asia dan ketiga di dunia. Sepanjang 2024, lebih dari satu miliar desain dibuat pengguna asal Indonesia, termasuk 500 juta presentasi. Kolaborasi ini dinilai sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendorong transformasi digital dan memperluas kontribusi sektor kreatif menuju target pembangunan jangka panjang, termasuk dalam kerangka visi Indonesia Emas 2045.