Obsession Awards 2023 “Best Bureaucrats”

Oleh: Syulianita (Editor) - 15 March 2023

Zudan Arif Fakrulloh

Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri RI

Naskah: Sahrudi Foto: Edwin B.

 

Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, S.H., M.H. adalah figur yang melakukan banyak terobosan pada layanan publik bidang Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil). Ia melakukan sejumlah langkah inovasi dengan menerbitkan berbagai kebijakan dan regulasi sebagai solusi persoalan yang dihadapi masyarakat dalam pelayanan publik bidang Dukcapil. Antara lain menerapkan regulasi dalam bentuk model dan strategi pelayanan digital guna merapikan database kependudukan dan pencatatan sipil di Indonesia.

Sejak menjadi Direktur Jenderal pada 2015, ia telah menginisiasi program “Dukcapil Go Digital” yang berfokus pada 14 inisiatif seperti memodernisasi Kartu Keluarga, dan dokumen kependudukan lainnya dengan pembubuhan kode QR, penggunaan Tanda Tangan Elektronik di dalam organisasi Dukcapil untuk pemrosesan dokumen kependudukan, serta mendorong pemanfaatan data kependudukan untuk pelayanan sektor publik dan swasta yang lebih aman dan juga tepercaya.

Saat ini, lebih dari 5.300 lembaga pengguna yang memiliki perjanjian kerjasama dengan Dukcapil untuk memanfaatkan data kependudukan dan sudah lebih tujuh miliar verifikasi telah difasilitasi. Ia juga mampu menggerakan 514 kabupaten dan kota di 38 provinsi dalam inovasi sistem dukcapil secara sangat signifikan dengan kepemimpinan yang kuat dan semangat kolaboratif yang tinggi.

Atas prestasinya itu, pada tahun 2022 ia mendapatkan pengakuan dan penghargaan dari lembaga internasional Honorable Mention dari Future of Government Awards, yakni penghargaan internasional yang diselenggarakan oleh AWS Institute, UNDP (United Nation Development Program), dan Apolotical untuk tokoh pemerintahan yang berhasil melakukan transformasi digital dalam pemerintahan maupun pelayanan publik yang berdampak positif nyata bagi masyarakat.

Nominasi penghargaan ini dievaluasi oleh komite, terdiri dari 17 ahli di bidang teknologi digital, organisasi internasional dan pemerintahan dari berbagai negara, yakni Singapura, Italia, Amerika Serikat, Britania Raya, dan lainnya. Dikutip dari futureofgovernment.com, hanya 10 kandidat yang terpilih dari seluruh dunia.

Prof. Zudan mendapatkan Honorable Mention dalam kategori “Digital Innovator of the Year” karena keberhasilannya mempelopori transformasi digital di Dukcapil. Sukses tersebut diraih karena ia menunjukkan kepemimpinan inovatif dan inspiratif dengan pencapaian signifikan dalam mendorong kemajuan di bidang identitas penduduk di Tanah Air.

Maka tak heran kalau Prof. Zudan  merupakan satu-satunya Dirjen di Indonesia yang selama empat tahun berturut-turut dari 2019-2022 mendapatkan apresiasi dari Kementerian PAN dan RB sebagai Top 45 Inovasi Terpuji dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik.

Di sisi lain, ia pun aktif di organisasi, kegiatan kemasyarakatan, keagamaan, olahraga, dan kegiatan sosial. Hal itu tak lepas dari jabatannya sebagai Ketua Umum Korpri yang didudukinya selama dua periode, yaitu 2015-2022, kemudian terpilih secara aklamasi untuk periode 2022-2027. Ia juga adalah Ketua Umum Korpri yang pertama kali menjabat dua periode sejak Korpri berdiri tahun 1971.

Dalam kapasitasnya itulah ia banyak menggagas sejumlah kegiatan, seperti penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional Korpri sebanyak 5 kali dan pelaksanaan Pekan Olah raga Nasional Korpri tahun 2017 di Yogyakarta dan tahun 2019 di Bangka Belitung.