Destinasi Ramah Muslim

Oleh: Syulianita (Editor) - 01 July 2020

Inggris

Dari benua Eropa, ternyata Inggris kini telah menjadi destinasi ramah muslim. Hal ini jelas karena kini memang semakin banyak komunitas muslim di Inggris, terutama di London. Untuk itu, bagi muslim traveler tak perlu khawatir lagi jika berkunjung ke negara ini. Menariknya lagi, Inggris juga sudah terbuka dengan wanita berhijab. Bahkan, hijab pun kini telah menjadi tren di Inggris. Sehingga, tak perlu khawatir lagi dan tak perlu ragu mengenakan hijab berkeliling dari kota ke kota di Inggris, terutama di London.

Kini sudah semakin banyak makanan-makanan dan restoran halal yang dapat ditemukan hampir di tiap sudut jalanan. Ada sekitar kurang lebihnya 60-an restoran halal yang bisa dipilih, mulai dari jenis kari, seperti masakan Arab, India, Pakistan, Maroko, Lebanon, bahkan masakan Eropa bersertifikasi halal pun ada, seperti masakan Prancis, Italia, dan Spanyol.

Tak hanya dari soal makanan halal. Inggris juga menyediakan banyak masjid, sehingga muslim traveler tak kesulitan lagi mencari tempat sholat. Kurang lebihnya ada sekitar 400-an masjid yang tersebar di seantero negeri ini. Salah satunya Masjid London Timur yang merupakan masjid bersejarah di London. Perpaduan arsitektur bergaya Inggris tradisional dan Islam menjadikan masjid ini tampak sangat menarik.

Kemudian, ada Masjid Regent’s Park. Salah satu masjid terbesar di Eropa, ini, memiliki arsitektur megah yang akan membuat pelancong berdecak kagum. Camden Town/ Albert Street  juga menjadi salah satu masjid pilihan yang menarik untuk dikunjungi. Masjid ini sekaligus menyatu dengan rumah tinggal. Dibangun oleh Mohammad Dollie, seorang tokoh Muslim di Albert Street, yang mendirikan masjid pertama di London pada tahun 1895. Abdullah Quilliam, seorang mualaf asal Inggris yang terkenal karena mendirikan masjid pertama di Liverpool pada tahun 1887 ini juga menghibahkan rumahnya untuk menjadi masjid penduduk muslim lokal.

Selain itu, jangan lewatkan kunjungan ke tempat-tempat bersejarah di Inggris, terutama sejarah Islam, antara lain Bloomsbury, yaitu sebuah museum yang menyimpan koleksi peradaban muslim tertua di Inggris. Kemudian, Trafalgar Square yang menjadi saksi sejarah ketika Kaisar Ottoman memberikan penghargaan berupa medali emas kepada Admiral Nelson karena jasanya membantu umat Islam di Mesir, meskipun ia seorang non-muslim.

Dari Bloomsbury, lanjutkan perjalanan wisata sejarah ke Whitehall yang juga memiliki nilai sejarah tinggi. Di sini kita bisa melihat meriam asal Turki yang didapat dari rampasan perang di Mesir pada tahun 1801. Selain itu, para wisatawan juga dapat melihat langsung keseruan upacara pergantian prajurit berkuda. Jangan lewatkan pula kunjungan ke Big Ben. Kemudian, menghabiskan waktu di Hyde Park juga bisa menjadi kegiatan menyenangkan. Apalagi taman ini juga sering menjadi tempat berkumpulnya komunitas muslim, bahkan kerap kali menjadi tempat berdakwah umat muslim.