Basuki Hadimuljono (Menteri PUPR) Dari Infrastruktur sampai Perumahan

Oleh: Benny Kumbang (Editor) - 27 May 2015
Naskah: Sahrudi, Foto: Istimewa
Tak salah kalau Presiden Joko WIdodo (Jokowi) menempatkan pria kelahiran Surakarta pada 5 November 1954, ini sebagai Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Karena, alumnus Fakultas Teknik Geologi dari Universitas Gadjah Mada yang melanjutkan Magister (S2) dan Doktor (S3) Teknik Sipil di Colorado State University, bidang pengairan ini adalah pejabat karir di Kementerian Pekerjaan Umum.


Pria yang pernah menjabat sebagai Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pekerjaan Umum periode 2005 – 2007, ini juga pernah duduk sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum periode 2007 – 2013. Terakhir, ia menjabat sebagai Direktur Jenderal Penataan Ruang Kementerian Pekerjaan Umum sampai kemudian dipercaya sebagai pembantu presiden.

Sebagai pejabat karir di kementerian, ini ia yakin apa saja yang harus dilakukan kementeriannya dalam kondisi sekarang. Terbukti, ketika Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, menyambangi kantor Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (7/4/2015), Basuki pun langsung mempaparkan soal pembangunan prioritas 2015 yang antara lain mencakup pembangunan 13 bendungan baru di Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Papua.