Batik Seraci, Batiknya Betawi

Oleh: Giatri (Editor) - 20 August 2014
Naskah : Gia

 
Tak mau ketinggalan dari daerah lain yang terlebih dahulu memiliki budaya batik yang kental seperti Pekalongan, kini daerah-daerah lain pun mulai bebenah. Salah satunya Bekasi. Motif batik Bekasi tampil dengan keunikan yang berasal dari kekayaan budaya Bekasi. Corak yang khas yang tak dimiliki oleh daerah lain ditambah dengan warna-warna cerahnya memberikan nilai tersendiri. Hal ini digambarkan dengan lugas oleh Ernawati, salah seorang pembatik asal Bekasi. Ia melukiskan budaya Betawi dalam karya batiknya yang sudah terkenal dengan nama ‘Batik Seraci’.

Workshop Batik Seraci di terletak di Kampung Kelapa Marunda, Bekasi. Perbatasan Jakarta Utara dan Bekasi. Memasuki galeri, tergantung di dinding batik dengan motif angon kerbau dan Si Pitung. Tumpukan kain batik tulis, batik cap serta kombinasi tulis dan cap ada di lemari, diatas karpet dan rak kain. Ada sekitar 30 motif batik yang sudah diciptakan oleh Ernawati dan lima motif sudah didaftarkan ke HAKI.

Sembari duduk bersila, Ernawati membuka satu-satu kainnya untuk memperlihatkan tiap motif. Ada motif topeng, ondel-ondel, pengantin, penari, dengan warna-warna cerah khas warna pesisir. ”Nah, ini gambar demenan,” ujar Ernawati. Perempuan Betawi itu menggelar batik merah cerah dengan gambar dua sejoli. ”Zaman dulu, anak-anak Betawi bilang pacaran itu demenan, he-he-he,” ujarnya sembari terkekeh.

Ada pula motif seperti nglajo atau merantau dari kampung ke kampung mencari padi, nandur, musik betawi Tanjidor, demprak (permainan anak), kawasan Setu Babakan, dan ngangon kebo. Dan, tentu saja corak seperti ondel-ondel, pengantin betawi, Si Pitung, kembang kelapa, kue selendang mayang, dodol, hingga si garing kerak telor.