15 Tahun Cinta PKS untuk Negeri

Oleh: Benny Kumbang (Editor) - 01 July 2013
Naskah: Cucun Hendriana, Foto: Dok. PKS Jakarta

Sudah 15 tahun PKS hadir di negeri ini, bersama membangun bangsa menuju perubahan dan perbaikan sejak reformasi 1998 bergulir. Terlepas dari segala kekurangan, di kurun waktu selama itu, banyak jejak baik dan prestasi yang telah diukir. PKS berhasil menghadirkan paras politik yang semula ‘legam’ menjadi lebih baik.


Memiliki visi terwujudnya masyarakat madani yang adil, sejahtera, dan bermartabat, perjuangan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam membela rakyat tak pernah mengendur. Bahkan, kian kuat dari waktu ke waktu. PKS mencita-citakan sebuah masyarakat yang berperadaban tinggi berbasiskan pada nilai-nilai, norma, hukum, dan moral yang ditopang oleh keimanan, menghormati pluralitas, inklusivitas dan demokratis, serta bergotong royong menjaga kedaulatan negara.

Sebagai partai dakwah, PKS selama ini berhasil menunjukkan kiprahnya dalam memperjuangkan hak-hak masyarakat secara konstitusional. PKS sukses mempercepat realisasi target dari “partai kader” menjadi “partai kader berbasis massa yang kokoh”, agar dapat memberdayakan komponen mayoritas bangsa, seperti kalangan perempuan, generasi muda, petani, buruh, nelayan, dan pedagang. Hingga kini, jumlah kader PKS secara nasional tidak kurang dari 600 ribu orang.

Di tengah badai politik yang kini tengah membalut tubuh PKS, militansi kader PKS dalam memperjuangkan kepentingan umat tak pernah memudar. Seperti diketahui, saat ini PKS terus dibombardir dengan isu-isu tak sedap. Dimulai dengan kasus Lutfi Hasan Ishaaq (LHI), yang kemudian diseret menjadi opini publik dan sarat nuansa politis.