Run To Care JKT150KM 2025 dan Misi Mengakhiri Keterpisahan Anak

Oleh: Giatri (Editor) - 23 May 2025

Sebuah gerakan penuh makna akan kembali menggema di jalanan ibu kota pada 8-10 Agustus 2025. Bertajuk Run To Care JKT150KM, ajang ultra-marathon yang digagas oleh SOS Children’s Villages Indonesia ini bukan sekadar soal mengejar garis finish. Ini adalah langkah nyata untuk memutus siklus keterpisahan anak dari pengasuhan orang tua, sebuah permasalahan yang diam-diam menjadi luka panjang di tengah masyarakat kita.

Sebanyak 400 pelari offline akan mengayunkan kaki mereka melintasi lima wilayah di DKI Jakarta, menyusuri jalan-jalan kota Tangerang hingga Depok, menempuh jarak sejauh 150 kilometer yang melelahkan, namun sarat harapan. Tak hanya itu, semangat solidaritas juga datang dari 300 pelari virtual yang tersebar di berbagai daerah, menunjukkan bahwa kepedulian tak mengenal batas ruang.

Run To Care bukan hanya tentang olahraga ekstrem, melainkan simbol perjuangan, tentang bagaimana sekelompok orang memilih untuk menyuarakan cinta dan perlindungan bagi anak-anak Indonesia, khususnya mereka yang terpisah dari kehangatan keluarga.

1 dari 10 anak dan remaja di Indonesia saat ini tumbuh tanpa pengasuhan orang tua, hidup dalam kondisi rentan yang kerap memutus jalan mereka menuju masa depan yang layak. Tanpa dukungan emosional, tanpa pelukan hangat setiap pagi, tanpa tempat aman untuk pulang.

“Melalui Run To Care JKT150KM, kami ingin mengajak semua Sahabat untuk menghentikan siklus keterpisahan ini sejak awal. Setiap anak berhak tumbuh dalam cinta, dan berkesempatan menjadi orang tua penuh kasih di masa depan,” ujar Gregor Hadi Nitihardjo, National Director SOS Children’s Villages Indonesia.

Sebuah studi bertajuk Key Drivers Contributing to Child-Parents Separation in Indonesia yang dirilis Desember 2024 menegaskan bahwa faktor utama pemisahan ini seringkali bermuara pada lingkungan keluarga yang tidak kondusif dan lemahnya sistem perlindungan anak. Inilah yang coba diperbaiki, salah satunya melalui kampanye besar seperti Run To Care.

Tahun ini, SOS Children’s Villages menggandeng SalingJaga, program asuransi syariah dari Kitabisa yang berlandaskan prinsip tolong-menolong. Tak hanya berlari untuk anak-anak, para peserta juga secara otomatis mendapatkan perlindungan jiwa dan kecelakaan selama satu tahun ke depan.

“Run To Care adalah contoh luar biasa tentang bagaimana solidaritas dan perlindungan bisa berjalan seiring. Setiap langkah peserta adalah kontribusi nyata, tidak hanya bagi anak-anak, tapi juga untuk sesama pelari,” ungkap Vikra Ijas, CEO Kitabisa Group.

Bagi Sianti Candra, pelari jarak jauh yang kembali ambil bagian tahun ini, Run To Care adalah lebih dari sekadar ajang lari. “Ini adalah perjalanan hati. Setiap langkah adalah bentuk cinta, harapan, dan keberanian untuk mengubah hidup anak-anak yang terpinggirkan,” tuturnya penuh semangat.

Bagi Anda yang belum sempat mendaftar sebagai pelari offline, kesempatan masih terbuka melalui Run To Care Virtual 2025 yang pendaftarannya dibuka hingga 3 Agustus 2025 melalui aplikasi 99 Virtual Race di App Store dan Play Store. Berlari dari mana pun, kapan pun, dengan semangat yang sama.

Mari bergabung dalam gerakan #PutusSiklusKeterpisahan!
Kunjungi runtocare.com untuk informasi lebih lanjut atau berdonasi melalui kitabisa.com untuk mendukung masa depan anak-anak Indonesia.