Wamen Diana Resmi Buka Turnamen Gateball Piala Walikota Jogja 2025

Turnamen terbuka Gateball Piala Walikota Jogja 2025 resmi dibuka oleh Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Diana Kusumastuti, di Taman Wisata Candi Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (10/5).

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pengurus Daerah Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi) DIY, bekerja sama dengan Pemerintah Kota Yogyakarta. Pembukaan turnamen ditandai dengan pemukulan bola oleh Wamen Diana, didampingi Walikota Yogyakarta Hasto Wardoyo dan Ketua Pergatsi DIY, Gatot Saptadi.

"Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus Gateball yang terus menaikkan olahraga ini. Kemarin sudah masuk PON di Aceh-Sumatera Utara, selanjutkan harapan kami tingkatkan lagi di SEA Games," kata Wamen Diana.

Turnamen berlangsung selama dua hari, 10–11 Mei 2025, dan diikuti oleh sekitar 500 atlet dari berbagai klub di Indonesia serta perwakilan dari tujuh provinsi. Dua kategori yang dipertandingkan adalah beregu bebas dan tripel bebas.

Kegiatan ini juga menjadi ajang persiapan menjelang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Gateball yang dijadwalkan berlangsung di Bogor, pekan depan. Selain sebagai ajang kompetisi, turnamen ini diharapkan mendukung promosi wisata melalui konsep sport tourism.

"Kalau saya lihat, Gateball ini juga tidak hanya olahraga kompetisi, tetapi juga olahraga rekreasi. Saya terima kasih ini kepada penyelenggara, tadi disampaikan konsepnya sport tourism, bisa berolahraga dan berwisata," kata Wamen Diana.

Gateball merupakan olahraga strategis yang memadukan elemen dari cabang seperti golf dan catur. Olahraga ini dinilai cocok untuk berbagai usia, termasuk remaja dan lansia.

Pemerintah Kota Yogyakarta menyambut positif penyelenggaraan turnamen. Menurut Walikota Hasto Wardoyo, Gateball telah diperkenalkan melalui kegiatan ekstrakurikuler di sejumlah sekolah di Yogyakarta dan berpotensi menjadi olahraga inklusif untuk masyarakat luas.

"Kami merasa bahwa olahraga Gateball sangat bisa merakyat karena spektrumnya luas mulai dari remaja sampai lansia bisa. Jadi kami optimis Gateball ini bisa menjadi olahraga masa depan," kata Walikota Hasto

Turnamen ini menjadi bagian dari upaya memperluas popularitas Gateball di Indonesia, terutama setelah olahraga ini mulai dipertandingkan dalam ajang nasional seperti Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara 2024. Ke depan, olahraga ini ditargetkan bisa masuk dalam kompetisi tingkat Asia Tenggara seperti SEA Games.

Penyelenggaraan turnamen di kawasan Candi Prambanan juga dinilai strategis untuk menarik minat wisatawan dan memperkuat citra Yogyakarta sebagai destinasi budaya dan olahraga. iwanlubisMO