Lombok, Seribu Pantai Seribu Gili

Oleh: Andi Nursaipul (Administrator) - 12 September 2013
Naskah:  Andi Nursaiful         Foto: Dok.MO/Istimewa

Pulau Lombok memang kalah populer dibanding tetangganya, Bali. Namun soal pantai, matahari terbit dan terbenam, maka Lombok adalah surga bagi pecinta keindahan dan kemurnian.

Kebanyakan orang hanya mengenal pantai-pantai populer, seperti, Pantai Sengigi, Pantai Mandalika (Kuta), atau pantai-pantai di tiga gili (Gili Trawangan, Gili Air, Gili Meno). Umumnya, dunia juga hanya mengenal tiga gili (pulau kecil) terpopuler, yaitu Gili Trawangan, Gili Air, dan Gili Meno.

Padahal, pulau surgawi ini menawarkan jauh lebih banyak gili dan pantai perawan yang tak kalah eloknya. Pantai-pantai dan gili ini nyaris belum tersentuh aroma bisnis pariwisata, sehingga sangat pas bagi Anda yang menyukai keheningan.

Di Lombok pula Anda bisa merasa memiliki pantai pribadi bahkan pulau pribadi, lantaran sepi dan tenangnya suasana sekitar di lansekap yang nyaris tak terjamah wisatawan ini. Di bawah ini kami paparkan sejumlah pantai elok dan gili di Pulau Lombok, yang belum banyak dilirik wisatawan luar.

Pantai Elak-Elak
Dalam bahasa lokal, elak berarti “lidah.” Jika Anda memandang pantai ini dari ketinggian, Anda pun mahfum mengapa pantai perawan ini dinamakan seperti itu. Bentuknya memang seperti lidah menjulur.

Agak berbeda dengan sebagian besar pantai di Lombok, di pantai ini banyak terdapat pohon rindang sisi pantai. Keberadaan pasir putih bercambur serpihan koral mati, menunjukkan perairan di sini kaya akan terumbu karang.

Pemandangan pantai ini menjadi kian luar biasa jika Anda menatapnya dari atas puncak Gili Penyu, sebuah gili mungil di ujung seberang pantai elak elak. Saat air laut surut, Anda bisa menyeberang dengan jalan kaki sejauh 150 meter dan mendaki puncak gili ini.

Pantai Elak-Elak berada di Kecamatan Sekotong, Lombok Barat bagian Selatan. Dari Mataram memakan waktu 1,5 jam berkendara, melewati Pantai Batukijuk dan Pelabuhan Tawun di Desa Batu Putih.

Pantai Kelantan
Pantai ini berada di Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur, yang menawarkan begitu banyak pantai perawan. Selain Pantai Kaliantan, ada Pantai Tangsi, Tanjung  Ringgit, Tanjung Bloam, Pantai Surga, Pantai Segui, Pantai Perak, Pantai Cemara, Pantai Rawan, Pantai Sowan, Pantai Bertok, Pantai Temeak, Teluk Ekas, Pantai Serewe, Gili Petelu, dan masih banyak yang belum terjelajahi.

Pantai berpasir putih ini berhias bukit-bukit kecil di tepi pantai dan di tengah laut. Di perairan, terumbu karang masih menampakkan kelestariaanya sehingga menjadi obyek snorkling, sementara ombaknya cukup untuk surfing. Di sini belum ada fasilitas pariwisata, sehingga Anda harus mempertimbangkan membawa bekal sendiri.

Di kawasan ini ada Tanjung Bloam yang menjadi wilayah konservasi penyu, yang berhabitat di sekitar tebing-tebing dan sepanjang garis pantai yang membentang dari ujung selatan dan Utara. Selain panorama alam, pantai ini juga menyimpan atraksi wisata pesta rakyat bau nyale.

Pantai Gerupuk
Pantai satu ini lebih pas bagi para penyuka surfing. Berlokasi di wilayah Kabupaten Lombok Tengah, pantai ini terkenal karena ombaknya yang sangat diminati oleh para surfer. Ombak di pantai ini masuk ke dalam kelas regional classic atau ombak yang dapat dinikmati oleh segala level surfer, dari pemula hingga ahli.

Untuk menjajal ombak di sini, paling pas antara Oktober hingga April. Karena di bulan ini, ombak akan mencapai ketinggian 4 hingga 6 kaki. Bagi para pemula, pantai ini juga menyediakan jasa kursus singkat. Di sini ada empat spot surfing yang menjadi favorit.

Pantai Bumbang
Pantai ini berada di sebelah timur Pantai Gerupuk. Lokasinya terletak di Desa Pujut, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah. Bisa dicapai lewat laut, atau dari darat melewati jalur menuju Pantai Awang, sekitar 10 km arah timur Pantai Kuta.

Akses transportasi darat menuju lokasi terbilang sulit. Namun bagi penyuka petualangan dengan sepeda motor atau mobil off road, jalan rusak ini justru menantang. Beratnya medan akan terbayar dengan pemandangan yang disuguhkan selama perjalanan, mulai dari keindahan medan perbukitan dengan lembah-lembahnya yang hijau, dan di selatan terhampar laut biru Samudera Hindia yang menawan.

Sebagai alternatif, Anda bisa menyeberang dari pantai Gerupuk menuju pantai Bumbang, dengan menyewa perahu dengan tarif Rp170.000. Setelah menyusuri laut di sekitar Bukit Perigi, sebuah Gili (pulau kecil) tanpa penghuni, akan terlihat hamparan pasir putih memanjang, dengan latar belakang perbukitan yang hijau. Inilah pantai Bumbang, surga dunia yang seakan-akan masih tersembunyi. Di sini terdapat Bumbangku Beach Cottage, satu-satunya penginapan di daerah ini. Teruskan baca