Cetta Akuisisi EAS.ai, Perusahaan Ai asal Singapura

Oleh: Angie (Editor) - 24 May 2024

Cetta, penyedia solusi IT dan perangkat lunak Indonesia (PT Cetta Trans Digital), telah mengakuisisi startup AI asal Singapura, EAS.ai (EAS.ai Pte Ltd). Perjanjian ini ditandatangani di Singapura pada 17 Mei 2024. Cetta, anak perusahaan ACSI Corp, dikenal sebagai penyedia dukungan perangkat lunak utama bagi Trusur, perusahaan teknologi lingkungan terbesar di Indonesia yang fokus pada pemantauan kualitas udara selama 11 tahun terakhir.

Cetta telah meraih reputasi berkat solusi perangkat lunak pemantauan kualitas udara dan emisi, seperti Sistem Pemantauan Kualitas Udara (AQMS), Sistem Pemantauan Emisi Berkelanjutan (CEMS), dan Sistem Peringatan Dini (EWS). Akuisisi EAS.ai akan memperkuat posisi Cetta dalam industri teknologi lingkungan dengan mengembangkan kemampuan AI dan membuka peluang pasar baru seperti militer, penerbangan, dan perawatan kesehatan. CEO Cetta, Deni Khanafiah, menyatakan, "Kami sangat antusias untuk bermitra dengan tim EAS.ai. Langkah ini menandai kemajuan baru dalam pengembangan, pertumbuhan, dan ekspansi bisnis."

EAS.ai, startup Singapura yang berfokus pada AI dan Teknologi 4.0, memiliki portofolio di sektor militer, penerbangan, dan perawatan kesehatan. Inovasi mereka meliputi AI untuk memoderasi konten platform sosial, transkripsi bicara ke teks secara real-time, dan notifikasi AI untuk komunikasi lalu lintas udara, serta analitik prediktif untuk risiko kesehatan. Kompetensi ini akan meningkatkan portfolio Cetta, memungkinkan fitur seperti AI prediktif dan intervensi pencegahan. Keahlian EAS.ai dalam pembelajaran mesin dan analitik data akan membantu Cetta mengembangkan sistem pemantauan kualitas udara yang lebih canggih.

David Siow, CEO dan CFO EAS.ai, mengatakan, "Kami bangga bergabung dengan Cetta dan sangat antusias akan peluang kolaborasi di masa depan." M. Ade Kurniawan, CEO ACSI Corp, menambahkan, "Tujuan kami adalah memperkuat kapabilitas ACSI Corp dalam teknologi life essential dan memanfaatkan peluang baru di Indonesia dan Asia Tenggara."

Akuisisi ini menegaskan komitmen Cetta untuk memanfaatkan teknologi dalam menangani tantangan lingkungan dan memperkuat posisinya sebagai pemimpin inovasi. Beberapa proyek menjanjikan sedang dikerjakan, seperti pengembangan perangkat lunak Fortech Gas Rumah Kaca (GRK) untuk inventarisasi emisi dan Fortech City, platform pemantauan kualitas udara canggih. Proyek-proyek ini bertujuan meningkatkan kualitas udara perkotaan dan kesehatan masyarakat.

Dengan akuisisi EAS.ai, Cetta menegaskan komitmennya untuk mengatasi tantangan lingkungan dan meningkatkan hasil kesehatan masyarakat, serta mendorong inovasi di Indonesia dan Asia Tenggara.