10 Masjid Termegah di Dunia

Naskah: Suci Yulianita/berbagai sumber Foto: Istimewa

Selain sebagai tempat ibadah ummat muslim, kemegahan dan keindahan bangunan masjid menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan. Berikut kami rangkum 10 masjid termegah di dunia, tak hanya megah dari segi bangunan, namun beberapa di antaranya juga memiliki nilai sejarah tinggi, dan salah satunya berada di tanah air kita.

1. Masjidil Haram, Mekkah

Masjidil Haram merupakan masjid terbesar dan terindah di dunia, serta menjadi tujuan utama ummat muslim dalam menjalankan ibadah haji atau umroh. Berkunjung ke sini, merupakan impian semua ummat muslim di seluruh dunia. Luas keseluruhan area masjid ini sekitar 990,40 hektar yang mencakup area outdoor dan indoor. Memiliki daya tampung hingga empat juta jamaah, terutama pada musim haji. Masjidil Haram juga memiliki nilai sejarah tinggi, didirikan oleh Nabi Ibrahim AS yang dibantu oleh putranya, Nabi Ismail AS. Di sini pula tempat di mana sumber air zam zam mengalir hingga kini. Seperti yang kita ketahui, di dalam masjid terdapat kabah yang menjadi arah kiblat sholat bagi seluruh ummat muslim di dunia.  

2. Masjid Nabawi, Madinah

Masjid Nabawi merupakan tujuan ibadah ummat islam kedua setelah Masjidil Haram. Masjid Nabawi memiliki 10 menara, masing-masing dengan ketinggian 105 meter. Daya tampung masjid Nabawi sekitar 1 juta orang. Masjid Nabawi memiliki nilai sejarah tinggi, sejarah pada zaman Rasulullah. Konon beliau memiliki rumah yang berdekatan dengan Masjid Nabawi, bahkan makam rasul juga berada di kawasan masjid ini. Masjid ini dibangun baginda rasul pada bulan rabiul awal saat awal hijrahnya ke Madinah. Pada masa itu, masjid ini sangat sederhana, jauh dari kesan mewah. Kemudian dari zaman ke zaman mengalami renovasi dan perluasan lantaran semakin banyaknya ummat muslim dari penjuru dunia yang datang beribadah ke masjid Nabawi.

3. Masjid Quba di Madinah

Jika dilihat dari bangunan, masjid ini jauh dari kesan megah. Namun Masjid Quba sejatinya memiliki sejarah tinggi pada zaman rasulullah. Ya, konon masjid ini merupakan masjid pertama yang dibangun rasul di kota Madinah. Dibangun pada awal masa peradaban islam, tepatnya pada tahun 1 Hijriah atau 622 Masehi. Namun dalam perjalanannya, Masjid Quba direnovasi dan diperluas oleh Raja Fahd ibn Abdul Aziz pada 1406 Hijriyah/1986 dengan biaya 90 juta riyal hingga menampung 20 ribu jemaah.

Terletak di tepi jalan Medina 42318, Madinah, masjid ini tampak berdiri kokoh dengan empat menara meski berbalut arsitektur yang sederhana. Selain menjadi masjid pertama yang dibangun baginda rasul di kota Madinah, keistimewaan lain dari masjid ini, adalah pahala sholatnya yang setara dengan melaksanakan ibadah umroh di Masjidil Haram. Hal tersebut tertuang dalam sebuah hadist Rasulullah yang menyampaikan,“Barang siapa telah bersuci (berwudhu) di rumahnya, kemudian mendatangi Masjid Quba, lalu salat di dalamnya dua rakaat, maka baginya sama dengan pahala umrah.”

4. Masjid Al-Aqsa, Jerusalem Palestina

Sebagai ummat muslim, kita tentu mengenal Masjid Al-Aqsa dalam sejarah Isra Miraj. Konon, Nabi Muhammad SAW pernah meminta umat muslim untuk mengunjungi Masjid Al Aqsa selain Masjidil Haram. Terletak di Al Haram Asy Syarif Yerussalem, masjid ini memiliki 1 kubah 4 menara dengan lebar bangunan sekitar 56 meter dan panjang bangunan sekitar 83 meter. Kapasitasnya bisa menampung sekitar 5000-an jamaah untuk dalam ruangan dan bisa sampai 400.000 jamaah jika digabung dengan luar ruangan. Luas kompleknya sendiri, sekitar 144.000 meter persegi atau 1/6 dari seluruh area yang dikelilingi tembok kota tua Yerussalem yang berdiri saat ini. Masjid Al-Aqsa merupakan salah satu bangunan tertua, dan merupakan tempat suci dan tempat wisata reliji ummat muslim setelah Mekkah dan Madinah.  

5. Masjid Sheikh Zayed Bin Sultan Al-Nahyan, Abu Dhabi

Berdiri megah dan kokoh di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, masjid ini dibangun dengan arsitektur bergaya Italia, Inggris dan Arab. Tak heran bila tiap sudut arsitektur masjid tampak sangat unik dan indah yang merefleksikan cerminan ragam budaya. Masjid ini terbilang baru, diresmikan pada 2007 lalu. Ya, masjid ini memang bukan sekadar tempat umat muslim beribadah dan mendekatkan diri pada Allah SWT, namun juga sangat menarik wisatawan lain yang non muslim lantaran masjid ini juga menjadi sarana pengetahuan pertukaran budaya. Itulah salah satunya yang menjadikan masjid ini begitu istimewa dan dikenal di penjuru dunia.

Material yang digunakan untuk interior masjid pastinya berkualitas tinggi yang didatangkan dari seluruh dunia, seperti untuk lantainya berasal dari Turki, karpet wol dari Selandia Baru, serta kristal-kristal untuk hiasan didatangkan khusus dari Jerman. Terdapat fasilitas menarik yang menambah kenyamanan pengunjung, antara lain, perpustakaan dan taman cantik di sekeliling masjid.

6. Masjid Hassan II, Casablanca Maroko

Seperti namanya, masjid ini dibangun untuk mengenang Raja Hassan II. Sejak dibangun pada 1993, masjid ini menjadi ikon baru bagi kota Casablanca, Maroko. Menariknya, masjid ini dibangun di atas permukaan air laut yang menghadap ke lautan Atlantik, hingga disebut sebagai masjid terapung terbesar di dunia. Selain itu, yang istimewa dari masjid ini adalah menaranya yang tinggi hingga mencapai 210 meter, konon merupakan masjid dengan menara tertinggi di dunia. Saat pembangunannya, masjid ini dirancang oleh seorang arsitek asal Perancis, Michel Pinseau. Arsitekturnya begitu indah dan cantik, berhiaskan batu pualam dan granit terbaik. Masjid dengan luas 970ribu meter persegi ini, memiliki daya tampung hingga 25.000 jamaah untuk di dalam masjidnya, namun bisa menampung hingga 80.000 jamaah jika digabung dengan pelataran masjid.

7. Masjid Istiqlal, Jakarta

Sebagai warga negara Indonesia, kita boleh berbangga hati lantaran masjid Istiqlal yang terletak di kawasan Jakarta Pusat, ini masuk dalam daftar masjid terbesar dan termegah di seluruh dunia. Masjid Istiqlal bisa menampung hingga 120.000 jamaah. Masjid ini ternyata juga memiliki nilai sejarah bangsa kita. Masjid ini dibangun atas prakarsa Presiden pertama Republik Indonesia, Ir. Soekarno sebagai wujud rasa syukur atas kemerdekaannya dari penjajahan Belanda. Ya, nama Istiqlal pun diambil dari bahasa Arab yang berarti ‘merdeka’.

Terdapat beberapa nilai-nilai filosofis dalam masjid yang dirancang oleh arsitek Frederich Silaban ini, yakni kubah utama masjid dengan diameter 45, melambangkan tahun kemerdekaan Indonesia, 1945. Kemudian 12 tiang penyangga kubah utama merepresentasikan tanggal kelahiran Nabi Muhammad SAW, yakni 12 rabiul awal. Sementara tujuh pintu gerbang untuk memasuki ruangan merupakan representasi dari tujuh lapis langit, dan lima lantai melambangkan rukun islam.  

8. Masjid Sultan Omar Ali Saefuddin, Brunei

Masjid Sultan Omar Ali Saefuddin dibangun sebagai simbol bahwa Islam merupakan agama negara dan menjadi pegangan hidup rakyat Brunei Darussalam. Tak heran jika masjid ini menjadi masjid nasional bagi kesultanan Brunei Darussalam. Masjid ini menjadi masjid yang terkenal di dunia karena keindahan dan kemegahannya. Ya, masjid ini memang dirancang semaksimal mungkin, dengan perpaduan arsitektur Islam modern dan Islam dari era kejayaan dinasti Mughal (Pakistan, India, Bangladesh, Afganistan dan Iran), serta gaya arsitektur Italia. Masjid ini dibangun di atas kolam buatan di tepi sungai Brunei di Kampong Ayer. Selain itu, kubah masjid berlapiskan emas murni, juga menjadikan masjid ini tampak semakin megah. Menara masjid setinggi kurang lebih 52 meter dapat dilihat dari setiap sudut kota Bandar Sri Begawan.

9. Masjid Sultan Ahmed, Istanbul Turki

Masjid Sultan Ahmed merupakan salah satu masjid tertua yang dibangun sekitar tahun 1616 masehi. Dibangun oleh Sultan Ahmed I, konon beliau membangun masjid ini untuk menandingi bangunan Hagia Sophia buatan kaisar Byzantine yaitu Constantinople yang berada satu blok dari Masjid ini. Dikenal sebagai Masjid Biru lantaran warna biru mendominasi masjid bersejarah di Istanbul ini. Berhiaskan porselain berwarna biru yang menutupi dinding dan kubah masjid, serta dilengkapi 260 jendela kaca patri yang indah. Masjid ini memiliki 6 menara, didukung kubah berdiameter 23,5 meter setinggi 43 meter, serta kolom beton berdiameter 5 meter. Keindahan masjid didukung pula oleh karpet sutera terbaik yang melapisi lantai masjid, serta lampu-lampu kristal.

 10. Masjid Qolsharif, Kazan Kremlin, Rusia

Nama masjid Qolsharif terinspirasi dari nama seorang ulama sekaligus pemimpin terkemuka di Kazan yang konon meninggal dunia ketika berusaha mempertahankan Kazan dari pendudukan Rusia pada tahun 1552. Sejak diresmikan pada Juli 2005 lalu, masjid ini menjadi salah satu masjid termegah dan terindah di tanah Rusia dan Eropa. Bangunan megahnya dirancang oleh arsitek Rusia I Sayfullin dan S. Shakurof. Bangunan masjid ini terdiri dari dua lantai yang terbagi untuk dua fungsi, yakni lantai atas untuk ibadah sholat, dan lantai bawah digunakan untuk museum dan keperluan pendidikan dan administrasi. Masjid ini dilengkapi taman luas yang tertata rapih dan indah, terdapat dua ruang paviliun besar dan kolam berornamen Timur Tengah.